Warga Lebani Seruduk DPRD Sulbar Terkait Tambang
![]() |
Warga Lebani saat melakukan aksi di gedung DPRD Sulbar .(foto hms/Har) |
Mamuju Sulbar AKSIOMA.CO.ID -- Puluhan masyarakat Lebani Kecamatan Tapalang Barat mendatangi Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Jl Abd Malik Pattana Endeng Kamis 10 April 2025.
Mereka protes atas aktivitas perusahaan tambang yang menggunakan jalan di Desa Lebani Dusun Mepaang. Hajril Hajura salah satu massa aksi menuturkan bahwa pihak perusahaan tidak menjalankan apa yang menjadi rekomendasi PUPR.
"ekomendasi dari PUPR tidak dilakukan perusahaan akhirnya jalan rusak dan rekomedasinya hanya melintasi beberapa titik bukan melewati,"kata Hajril, Jumat 11 April 2025
Lebih lanjut dikatakan, kita mendukung sepenuhnya investasi apapun masuk di Sulawesi Barat, namun harus win-win solution menguntungkan rakyat membuka lapangan pekerjaan memberikan kesejahteraan dan tentunya dengan prosedur sesuai dengan regulasi.
"Harapan kedepan pemerintah Sulawesi Barat agar ketat dalam pemberian ijin dan memastikan OPD teknis memastikan mengkaji apalagi soal dampak sosial lingkungan,"pinta Hajril
Selain itu, iya meminta kepada Pemprov Sulbar untuk menertibkan penambang ilegal, dan tentunya bekerjasama dengan APH, dimana saat ini terdapat banyak penambang ilegal yang mengeruk kekayaan bahkan merugikan Sulbar sampai triliunan rupiah.
"Penyerobotan hutan lindung ijin yang dikeluarkan ugal-ugalan karena diduga ada praktek nepotisme mengandalkan backingan pemerintah Sulbar harus tegas.Kita butuh diversifikasi penghasilan namun jangan sampai mengorbankan rakyat,"tegasnya
Olehnya ia meminta kepada DPRD Sulbar untuk segera meninjau lokasi tambang tersebut. Dan jika terdapat aturan yang dilanggar sebaiknya aktivitas tambang tersebut dihentikan.
"Rencananya minggu depan akan ditinjau oleh DPR dan kalau memang rekomedasinya tidak dijalankan berarti bisa dikatakan menyalahi kaidah pertambangan dan akan ditutup,"demikian Hajril